Mahasiswa Unusa Berintelektual dengan anti kekerasan seksual, anti perundungan menjadi remaja asyik tanpa usik

Surabaya - Empati adalah kapasitas untuk memahami atau merasakan apa yang dialami orang lain dari sudut pandang mereka, yakni kapasitas untuk menempatkan diri sendiri pada posisi orang lain. Definisi empati mencakup berbagai proses sosial, kognitif, dan emosional yang terutama berkaitan dengan memahami orang lain. Setiap manusia harus memiliki empati terhadap orang lain yang membutuhkan bantuan. 
Bullying adalah suatu tindakan agresif yang dilakukan secara berulang yang dilakukan oleh satu kelompok pada satu individu tertentu.
Macam-macam:
1. Fisik: menjambak, memukul, menendang, dll
2. Verbal: mengolok, mengejek fisik, dll
3. Sosial: bikin rumor, gosip, fitnah, dll
4. Cyber-bullying: komentar negative, merendahkan, dll
5. Seksual: mengintip, menyebar foto, mengambil foto diam-diam, dll
Bullying terjadi karena kurangnya empati, lemahnya pengawasan, merasa berbeda.
Empat posisi dalam bullying:
1. Pelaku: biasanya terbentuk karena sebelumnya dia juga dibully
2. Korban: tidak pede, akibat dari trauma
3. Penonton: tidak mau terkena batu juga
4. Penolong: berpihak pada korban, membantu diam-diam.

"Empati bisa dilatih dalam waktu yang singkat, berikan pujian yang baik kepada orang lain dengan ikhlas tanpa orang itu tau."



Disampaikan dalam kegiatan PKKMB (4 Septermber 2023)
Oleh Hafid Algristian, dr., Sp.KJ

Social Media:
•Instagram : https://www.instagram.com/fk_unusa/ | @fk_unusa
•Website : unusa.ac.id

Lihat juga blog teman saya: Maharani

Postingan populer dari blog ini

Generasi Muda Berintegras Anti Korupsi

Mahasiswa bebas narkoba untuk mendukung Generasi UNUSA Rahmatan Lil Alamin

Proses regristasi administrasi keuangan dan pembayaran Unusa